Rabu, 21 Oktober 2015

Dominosasi Perzinaan dalam Pacaran



Setiap kita mungkin pernah menyusun beberapa deret domino lalu mencoba untuk menjatuhkannya..
dan hanya dengan sedikit sentilan..
dominopun jatuh satu per satu..
Sahabatku..
mungkin tanpa disadari..
selama kita pacaran..
disukai ataupun tidak..
kita juga terjebak dalam efek domino sperti di atas..
namun dominonya dalam bentuk (maaf) perzinaan..
layaknya efek domino..
Perzinaan yang terjadi selama pacaran tentu step by step..
rasanya mustahil..
ketika baru jadian trus langsung ‘gituan’..
Waktu awal-awal pacaran..
kita jatuh dalam zina mata..
seiring bergulirnya waktu..
kemudian kita pun jatuh dalam zina hati..
lalu zina lisan trus ke zina tangan dan akhirnya ‘itu’..
(na'udzubillahi min dzalik)
Zinanya mata dengan melihat..
melihat si dia dengan syahwat..
Zinanya hati dengan berangan-angan..
berangan-angan ‘macam-macam’ dengan/tentang si dia..
Zinanya lisan dengan berbicara..
berbicara dengannya dengan suara yang di’unyu-unyu’in..
atau dengan pembicaraan yang bertopikkan persyahwatan..
Zinanya tangan dengan menyentuh..
menyentuh yang tak seharusnya disentuh..
dan terakhir dengan zinanya kemaluan..
Dalam pacaran
tentu sudah tak dapat dipungkuri lagi..
bahwa pihak yang paling dirugikan adalah para wanita..
Maka dari itu..
sebelum kita jatuh terlalu dalam..
sebelum penyesalan berkepanjangan itu datang menghampiri..
semua ini haruslah dihentikan..
dan cara agar selamat dari efek domino perzinaan ini..
tentu dengan keluar dari barisan domino tersebut..
so you must go out from this pacaran's zone..
dengan..
segera nikahin dia..!
atau putusin saja..!
kiki emoticon
----------------------------------
‪#‎bebujanghidin‬
‪#‎nikahsegera‬
‪#‎putusinaja‬
‪#‎jomblomulia‬
‪#‎bukanjones‬
‪#‎nokhalwat‬
‪#‎nopacar‬
‪#‎nogirlfriend‬
‪#‎noboyfriend‬
‪#‎noproblem‬
‪#‎nocry‬
‪#‎nocouplebeforeakad‬
‪#‎IndonesiaTanpaPacaran‬

No Khalwat Before Aqad




Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh..
Sahabatku yang dirahmati ALLAH..
"No khalwat before ‘aqad"
Gak ada khalwat sebelum ‘aqad..
yaaa, ‘aqad pernikahan tentunya..
kalau udah nikah..
terserahlah mau ngapain..
asalkan tetap berada dalam koridor-koridor syari’at..
Yang namanya khalwat tentu harus dijauhi..
sebagaimana terpapar jelas dalam sabdanya Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam..
لا يخلون أحدكم بامرأة فإن الشيطان ثالثهما
“Janganlah salah seorang dari kalian berkhalwat dengan seorang wanita karena sesungguhnya syaitan menjadi orang ketiga diantara mereka berdua.”
(H.R. Ahmad)
Namun seiring perkembangan zaman dan teknologi..
khalwat kini bukan hanya sekedar berdua-duaan secara langsung saja..
namun juga tak langsung..
misal, melalui sms’n, telpon’n, chatting’n, bbm’n dan beragam wasilah komunikasi lainnya..
Tak mengapa berkomunikasi dengan lawan jenis..
namun hanya untuk hal yang urgent saja..
ingat..
untuk hal yang urgen saja..
kalau cuman untuk basa-basi, (apalagi) PDKT ataupun modus-modusan..
udah..
jangan coba-coba deh..
bahaya..
mending dijauhin aja..
Tak sedikit lho..
yang awalnya..
cuman sms’n doang..
cuman telpon’n doang..
cuman temen’n doang..
namun akhirnya kebablasan..
(na’udzubillahi min dzalik)
Karna..
ketika khalwat terjadi..
setanpun pasti kan menghampiri..
terlebih lagi..
kita bukanlah malaikat..
yang tak bersyahwat..
Sahabatku..
Islam bukannya melarang komunikasi antara pria dan wanita..
namun membatasinya..
Sekian dan terima kasih..
smoga bermanfaat...
salam bujanghidn
barakallahu fikum..
wassalamu’alaikum warahmatullahi wa barakatuh..

CINTA ??



Assalamu’alaikum..
Sahabatku..
mungkin tanpa kita sadari..
dengan adanya media yang senantiasa menjadi santapan sehari-hari..
baik itu media cetak maupun elektronik..
begitu juga dengan adanya pengaruh dari lingkungan sekitar..
kita telah terdoktrin..
dengan doktrin..
bahwa yang namanya cinta itu harus gini lho..!
cinta itu harus dibuktiin dengan..
p.a.c.a.r.a.n .!
“kalau kamu memang mencintainya..
maka kamu harus berpacaran
dengannya..!”
Pacaran yang di dalamnya dipenuhi dengan beragam aktivitas persyahwatan..
seperti ketika bermesra-mesraan dengan si ‘dia’, baik lewat sms’n, chatting’n, telpon’n dan beragam jenis komunikasi lainnya..
atau ketika malmingan bersamanya, jalan bareng sambil menggandeng tangannya, lalu pergi ke tempat-tempat sepi yang jauh dari keramaian kemudian memeluk atau bahkan sampai menciumnya dan akhirnya kebablasan..
(na'udzubillahi min dzalik)
alhasil..
dampak dari perpacaran ini..
betapa banyak wanita yang kehilangan kesuciannya karna sex pranikah..
yang telah hamil sebelum waktunya..
hingga melakukan aborsi dengan berbagai macam cara..
berdasarkan hasil survey pada tahun 2012 yang dilakukan oleh KOMNAS-PA di 17 kota besar di Indonesia..
dengan responden ±4.700 siswi SMP dan SMA..
tercatat..
62,7% pelajar SMP dan SMA sudah melakukan seks pra nikah..
artinya sudah tidak perawan lagi..
dan 21,2 %nya sudah melakukan aborsi..
(Sumber : http://muda.kompasiana.com/…/62-remaja-smp-sma-tidak-perawa…)
sungguh sebuah hasil yang sangat mengejutkan lagi memprihatinkan..
namun lagi-lagi masih ada saja yang meyakini bahwa..
“semua ini kulakukan karna cinta..”
Cinta..???
ah..
sudahlah..
coba kita bertanya pada hati nurani masing-masing..
apakah benar ini cinta..?
atau hanya syahwat semata..?!

There's No Pacaran in ISLAM




There's no pacaran in Islam..
although you label it with..
'pacaran islami'.
----------------
Bagaimanapun..
Islam tak membenarkan yang namanya pacaran..
skalipun pacaran itu dilabeli dgn 'pacaran islami', 'pacaran syar'i' atau beragam label lainnya..

Maaf, Bukannya Ku Sok Jual Mahal



"maaf, bukannya ku 'sok jual mahal', namun ku tak mau dianggap murahan.."
my sisters in Islam..
jadilah engkau 'perhiasan' terbaik dunia yang berharga lagi langka..
bukan 'batu' yang dapat ditemukan dimana saja..
keep calm and istiqomah
kiki emoticon

Ku Pergi Bukan Berarti Benci !



"ku pergi bukan berarti benci..
namun karna ku meyakini..
mencintai dalam diam itu jauh lebih terpuji..
dari pada kita tetap bersama..
namun dalam hubungan nan ilegal ini.."